Thursday, December 13, 2018

J-Movie "Nijiiro Days"

Jejak review film selanjutnya! Live Action dari manga dan anime "Nijiiro Days" akan jadi santapan kali ini. Salah satu film yang paling menjadi daftar tunggu tontonan saya saat mulai tayang di bioskop sampe rilis DVD. Setelah diawal berita LA ini muncul tahun lalu kemudian saya bahas bersamaan dengan animenya, sekarang untuk melengkapi itu saya akan bahas juga tentang film Live Action dari "Nijiiro Days" ini yang diperan-utamakan oleh empat aktor muda Jepang berbakat.

sumber foto: Asianwiki.com

Profil Film:


SINOPSIS

Sebuah kisah kehidupan masa remaja dari keempat orang sahabat, yaitu Natsuki Hashiba alias Natchan (diperankan oleh Reo Sano), Tomoya Matsunaga alias Mattsun (diperankan oleh Taishi Nakagawa), Tsuyoshi Naoe alias Tsuyopon (diperankan oleh Mahiro Takasugi) dan Keiichi Katakura alias Keichan (diperankan oleh Ryusei Yokohama). Mereka memiliki karakter yang berbeda namun itulah yang menjadikan persahabatannya unik. Mereka menjalankan keseharian dengan bersenang-senang bersama. Lalu kehidupan mereka semakin seru setelah Natchan mulai jatuh cinta pada seorang gadis bernama Anna Kobayakawa (diperankan oleh Ai Yoshikawa) yang satu sekolah dengan mereka. Selain itu, ketiga sahabat lainnya pun memiliki cerita cintanya masing-masing yang tak kalah menarik. Saat Mattsun mulai menyukai sahabatnya Anna, Mari Tsutsui (diperankan oleh Yuri Tsunematsu). Saat Tsuyopon yang diketahui telah memiliki kekasih pun ternyata kisahnya tak semulus yang dibayangkan. Dan saat Keichan yang seorang cowok populer tapi jomblo malah merasa kesulitan dengan statusnya itu. Bagaimana mereka bisa menghadapi itu semua? Bagaimana juga dengan kelanjutan kehidupan mereka selama di sekolah?

PARA PEMAIN DARI NIJIIRO DAYS

1. Reo Sano sebagai Natsuki Hashiba (Natchan)

Natchan merupakan tokoh paling utama disini. Dia orang yang ceria, bersemangat sekaligus polos. Menyukai salah seorang gadis di sekolahnya yang bernama Anna Kobayakawa tapi dia tak berani untuk menyatakannya.


2. Ai Yoshikawa sebagai Anna Kobayakawa

Ini dia gadis yang disukai oleh Natchan. Anna tidak pandai bergaul. Dia hanya memiliki seorang teman yaitu Mari Tsutsui. Tapi semenjak kenal dengan Natchan, kehidupannya berubah menjadi lebih 'hidup'.


3. Taishi Nakagawa sebagai Tomoya Matsunaga (Mattsun)

Mattsun ini dikenal sebagai cowok yang cool dan populer diantara gadis-gadis di sekolah. Dia bisa dibilang tipe penggoda juga yang kayaknya gak mungkin banget dia bisa serius menjalin hubungan sama seseorang. Tapi saat Mattsun bertemu dengan Mari Tsutsui, dia menemukan ketertarikan pada gadis ini.


4. Mahiro Takasugi sebagai Tsuyoshi Naoe (Tsuyopon)

Paling pintar diantara keempat sahabat ini. Tsuyopon memiliki kekasih yang suka dipanggil Yukirin.


5. Ryusei Yokohama sebagai Keiichi Katakura (Keichan)

Keichan juga populer di sekolah tapi entah kenapa dia seakan menutup mata pada gadis-gadis yang menyukainya.


6. Yuri Tsunematsu sebagai Mari Tsutsui

Cewek galak dan jutek yang merupakan teman dekat dari Anna Kobayakawa. Dia benci banget sama cowok makanya selalu berusaha menjauhkan Anna dari Natchan. Tapi ternyata ada rahasia dibalik kebencian itu.


7. Mayu Hotta sebagai Yukiko Asai (Yukirin)

Kekasih dari Tsuyopon. Merupakan seorang cosplayer juga. Dia sama pintarnya dengan Tsuyopon. Orangnya mudah bergaul makanya bisa cepat dekat dengan Anna dan Mari walaupun beda sekolah.


8. Nozomi Bando sebagai Reiko Chiba

Teman sekelas si empat sekawan ini. Chiba adalah ketua dari tim olahraga voli.


9. Yuki Yamada sebagai Masaomi Tsutsui

Kakak dari Mari Tsutsui. Dia begitu sibuk sehingga Mari yang merupakan adik satu-satunya merasa kesepian setelah orang tua mereka tiada.


LINK DOWNLOAD


REVIEW

Film ini bertemakan friendship-school-romance. Kalo yang udah nonton animenya, secara garis besar apa yang ada di anime diceritakan dengan pas di film Live Actionnya juga walau gak secara detail dan terdapat perubahan 'peristiwa' tapi dengan inti yang sama. Tapi sih kalo gak nonton animenya juga saya rasa gak masalah, karena film ini bisa menyampaikan cerita dengan baik kepada penonton sehingga mudah dipahami. Dengan cerita yang ringan dan bisa menyegarkan pikiran juga karena banyak scene yang bisa bikin ketawa. Alurnya pun berjalan teratur. Walau kisah seperti ini sudah tak asing dalam dunia perfilman, tapi layak banget buat ditonton. Di film ini si empat sekawan membawa kita untuk mengingat kembali kehidupan masa-masa remaja khususnya yang dilakukan oleh remaja laki-laki. Saya memang kurang paham sih bagaimana obrolan saat laki-laki berkumpul, tapi dengan menonton ini saya jadi dapat gambaran akan hal itu. Seperti keseruan saat berkumpul, kekonyolan yang dilakukan untuk melepaskan beban saat mereka frustasi dengan nilai sekolah, perkelahian antar sahabat karena suatu hal sampai masalah cinta pun bisa dibicarakan bersama-sama.


Ternyata cara laki-laki mengungkapkan perasaan pada lawan jenis itu berbeda-beda. Ada yang tak segan menunjukkannya secara terang-terangan dan ada pula yang malah tak berani bertindak seperti yang dilakukan si tokoh Natchan ini. Cara pendekatan dia dengan Anna, si cewek yang disuka bikin saya geregetan. Tingkahnya ibarat malu-malu meong gitu hahaha. Apa yang ada dihati susah banget buat diucap. Ketika cemburu melanda pun, dia susah buat mengekspresikannya. Makanya jadi bikin si cewek gak peka dan akhirnya timbullah kesalahpahaman. Selain itu, ketika telah menjalin hubungan pun gak selalu bisa berjalan lancar, ada rasa khawatir saat harus berhubungan jarak jauh karena faktor pendidikan setelah lulus. Gimana sama nasib hubungan kedepannya, apakah tetap bisa berjalan lancar atau tidak.

Selain kisah dari si empat sekawan, cerita dari sisi lain pun tak bisa dikesampingkan. Betapa ikatan persahabatan itu sangat berarti hingga takut untuk kehilangan. Cara apapun akan dilakukan agar bisa terus bersama. Begitulah sikap yang ditunjukkan oleh si jutek Mari Tsutsui. Memang terkesan berlebihan tapi karena masa lalunya lah yang membuat dia seperti ini. Tapi lama-lama ia bisa luluh berkat pengertian dari sang sahabat, Anna sekaligus 'pendekatan' yang tak henti-hentinya dari Mattsun juga hingga berjalannya waktu benih-benih rasa pun tumbuh pada Mari dan mulai membuka hatinya untuk Mattsun. Mereka ini, Mari-Mattsun adalah pasangan favorit saya! Meskipun si pasangan utama menggemaskan, tapi mereka memberi kesan menarik juga bagi saya. Hanya saja untuk kemistri, karena saya pribadi udah kebawa suasana saat di anime dimana mereka yang dari awal udah sering bertengkar tapi menunjukkan aroma-aroma cinta, di film ini mereka sedikit lebih terlambat untuk bisa menyatu. Baru deh setelah pertemuan beberapa kali saya bisa ngerasain kecocokannya hehehe. Nah, untuk akting dari para pemainnya sudah cukup memuaskan bagi saya. Pas aja sih karena saya rasa bukan peran yang terlalu berat tapi pada bisa menyesuaikan juga.



Lanjut.. Pengambilan gambar dari film "Nijiiro Days" ini mengesankan. Efek warnanya membuat mata nyaman saat menonton. Pemandangan yang ditampilkan disini juga indah banget dan rasanya pengen berada di tempat itu. Nah ini adalah tempat yang paling saya sukai dari film ini. Pemandangan untuk melihat kereta melaju dari hamparan rumput yang luas dengan suasana senja ini sukses bikin saya tersentuh!!



Kemudian... ini dia!! Titik terang dari si pasangan utama! Akhirnya Natchan beraksi juga setelah ada saingan dalam mendapatkan hatinya Anna. Siapakah saingannya tersebut? Nah loh.. Scene ini bikin saya senyum-senyum gemes. Meskipun dalam suasana romantis tapi jatuhnya malah jadi lucu karena mereka masih ngerasa kaku dan grogi setelah saling mengungkapkan perasaan dan tahu isi hati satu sama lain. Yaa sesuai sih sama awal-awal kisah cinta remaja pada umumnya. Uuuhh gemessss lihat deh ekspresi pas kissunya Natchan, bener-bener menunjukkan bahwa dia adalah anak yang polos hahaha. Diluar itu saya juga senang karena peran ini diberikan kepada Reo Sano yang emang masih pantas banget meranin anak sekolah yang polos macam gini karena muka bocahnya itu. Mana badannya juga pendek lagi *plak* XD
Pokoknya seperti yang udah saya bilang diatas, kisah dari Natchan dan Anna ini begitu menggemaskan ^^



Terakhir, untuk OST nya alias lagu pengiring bisa mendukung setiap adegan dari film ini. Saat scene yang bersemangat dimainkanlah lagu pengiring yang bertempo cepat, begitu juga saat suasana galau, maka lagupun sesuai dengan suasananya. Banyaknya lagu yang diputar di film ini membuat kita jadi lebih menikmati saat menonton :D

**
Gak bisa dipungkiri bahwa masa-masa sekolah merupakan masa paling berkesan dalam hidup. Seperti kata lagunya Chrisye, ~tiada masa paling indah, masa-masa di sekolah~~ Dan itu memang benar adanya. Menghabiskan waktu berjam-jam dengan teman-teman. Melukiskan cerita dengan teman-teman juga. Menikmati setiap kebersamaan dengan canda tawa. Hidup jadi bagaikan pelangi. Dihiasi dengan warna-warni. Dunia seperti itu hanya bisa terjadi sekali seumur hidup. Maka dari itu, jangan sampai menyia-nyiakan masa muda!


**********************************

Bonus... Si polos Natchan dengan muka awkwardnya :D

nyemplung.. poor Natchan :(

Sekian untuk review kali ini. Intinya eksekusi dari film live action "Nijiiro Days" sesuai dengan ekspektasi saya. Memuaskaaannn!! ^^

************************************

Note:
Oh iyaa, setiap review film dan dorama yang saya tulis kan pastinya berkaca dari sudut pandang saya saja. Mungkin ada poin-poin yang bisa berbeda sama oranglain. Jadi gak usah sungkan kalo mau berpendapat silahkan tinggalin jejak aja di komentar. Saya menerima setiap perbedaan itu, bahkan lebih menyenangkan kalo bisa saling diskusi :D

Terimakasih!

12 comments:

  1. saya nonton film ini karena yang main Reo, itupun kepincut sama aktingnya Reo di High&Low dulu. di film ini saya langsung dibuat ngakak sama Reo waktu dia jatoh dari sepeda gara-gara ngehindarin katak nyebrang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama! Reo di High&Low pun mantap bgt yaa..

      Nah scene itu, sampe nyemplung ke kubangan haha dasar si katak gak sopan

      Delete
    2. Banget kak... di rude boys saya suka banget sama Takeshi sama Pi soalnya mereka keren banget pas berantem sama parkour (tapi saya tetep lbih cinta Chiharu sih, wkwk)

      Iya di scene itu saya ketawa ngakak, apalagi pas si Reo bilang "abunai(kalau nggak salah ingat)" terus si kataknya cuma bilang "sorry"

      Delete
    3. Lincah bgt nemplok sana sini ini dua orang..
      Lha napa jd ke Chiharu 😂 Anak polos tp kebawa sarap krn gaul mulu ma Dan 😂

      Mukanya jg mendukung bgttt duh ini Reo!!

      Delete
    4. bangeet, gara-gara itu saya suka mereka dan nggak nyangka banget ternyata si Pi alias Zen beneran atlit parkour. Keren banget.
      Karena saya kepincut sama Chiharu duluan, keren banget pas liat dia di episode pertama. Tapi ujung-ujungnya jadi gesrek setelah kebanyakan gaul bareng Dan sama Tettsu, mana pake bikin grup DTC pula wkwk

      Sangat mendukung untuk ditertawakan penonton wkwk

      Delete
    5. Iyak Zen atlit parkour yg udh terlatih bgt 😍
      Wadug trnyata sudah nyantol pd pendangan pertama sama Chiharu haha ini DTC sbg penyegar laa di genre rusuh2 panas gini :D

      Delete
    6. Sasuga LDH, bisa nemuin talent berbakat kayak Zen.

      Iya kak, udah kecantol sama dia waktu liat dia berantem di episode pertama wkwk.

      Ngakak banget ngeliat kelakuan mereka bertiga, mukanya kayak orang bener tapi kelakuannya sengklek, wkwk. Kakak tau nggak yang mereka ngiklanin produknya DHC barengan sama duo Shogo? itu saya ngakak loh, sampe saya tonton berulang-ulang iklannya wkwk

      Delete
    7. Zen ❤❤❤

      Udh susah kelain hati ini mah 😆 Lupa2 ingat aku tp asli sok serius gtu malah tambah bikin ketawa hahaha dan duo Shogo menambah kebobrokan grup ini, kasihan kurang dinotis di H&L haha

      Delete
  2. Sudah mentok kak, wkwk.
    Pokoknya kalau soal melawak mereka pada jago banar lah, hahaha. Duo Shogo di High&Low adalah definisi figuran yang sesungguhnya.
    Di iklan itu saya juga baru meyadari suara mereka nggak kalah bagus dari para vokalis ternyata

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lawak bawaan dr lahir XD Iyak bisa mewakili perasaan para figuran2 yg lain jg nih haha suaranya masih bisa diterimalah yak.. Gak harus sampe tutup kuping

      Delete
  3. Emaknya dulu ngidam apaan ya mereka bisa selawak itu hahaha
    Seenggaknya mereka nggak buta nada kayak saya kak haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kayaknya pd kompakan nnton acara komedi *gakgtujugaaa*
      Mungkin mereka latihan keras jg sblm syuting biar gak merusak dramanya haha

      Delete