Satu kata dari saya untuk mengawali postingan ini adalah.. KEAJAIBAN! Kenapa? Karena saya masih ingat saat terakhir kali saya menulis review tentang drama terbaru dari project bernama PRINCE OF LEGEND ini, di sana saya mengatakan bahwa kemungkinan besar saya baru bisa me-review kelanjutan filmnya di tahun depan, alias 2021. Tapi pada kenyataannya, masih tersisa dua bulan lebih lagi untuk menuju ke tahun tersebut namun saya sudah bisa menikmati tontonannya hingga menuliskan review tentang film tersebut juga! Wihiii! Suatu hal yang tidak disangka. Karena perilisan dvd dari film keduanya POL ini terbilang jauh lebih cepat dari yang pertama, maka dari itu tayangannya pun dapat dinikmati dengan cepat pula. Apalagi ditambah terjemahan Bahasa Inggris dan Indonesia yang sudah dibuat oleh orang-orang hebat di balik layar, semakin membuat penonton lebih memahami keseluruhan jalan ceritanya. Oke, mari disimak review dari saya mengenai film yang berisikan kumpulan para pria-pria tampan ini! ^^
SINOPSIS
Ketika permasalahan yang terjadi di sebuah kota bernama Night Ring yang telah diceritakan di drama sebelumnya, Kizoku Tanjou: PRINCE OF LEGEND mulai mereda, kini sekumpulan orang-orang penguasa dari sana yang menyebut diri mereka sebagai bangsawan, coba mengganggu kedamaian di sebuah sekolah yang terkenal dengan para pangerannya bernama Saint Brilliant Academy. Untuk bisa menguasai dunia agar diisi oleh para bangsawan, kedatangan mereka bermaksudkan untuk mengambil alih segala yang ada di sekolah itu dan mengubah keseluruhan fasilitasnya. Namun seorang pangeran generasi ke-3 dari sana tak akan membiarkan hal itu terjadi. Dengan semua kepercayaan yang diberikan padanya, ia akan terus mempertahankan sekolah itu sebagaimana mestinya. Pertarungan sengit pun akhirnya dimulai antara pangeran vs bangsawan untuk menentukan siapa pemenang yang lebih berhak atas sekolah tersebut.
|
Poster Film "Kizoku Kourin: PRINCE OF LEGEND" sumber foto: PRINCE OF LEGEND Official Twitter |
PROFIL FILM
PEMAIN
Para pemain di film Kizoku Kourin ini merupakan gabungan dari semua pemain di drama pertama, film pertama dan drama kedua. Hanya saja, penampilannya yang berbeda. Apalagi orang-orang yang berasal dari Zennichi Doboku yang kini telah menamai diri mereka sebagai bangsawan. Bahkan, namanya pun berubah. Jadi di sini saya hanya akan menampilkan pemeran paling utama dan pemain yang tampilannya berubah. Serta tambahan pemain yang cukup penting untuk jalannya cerita di sini.
1. Ryota Katayose sebagai Kanade Suzaku
Pangeran Legendaris Generasi Ke-3 dari Saint Brilliant Academy, di mana sekolah tersebut saat ini sedang berada di ambang kekacauan.
2. Alan Shirahama sebagai Dori alias Shintaro Ando
Dengan menerima tawaran untuk menggantikan kakaknya menjadi si nomor satu di Club Texas, Shintaro kini mengganti nama serta penampilannya. Tak tanggung, ia pun mengubah drastis cara berbicara juga perilaku layaknya seorang bangsawan.
3. Hokuto Yoshino sebagai Louis alias Kouki Tendo
Karena satu permasalahan, pangeran dari tim NEXT ini meninggalkan kehidupan lamanya dan memulai kehidupan baru sebagai pengikut dari Dori.
4. Akihisa Shiono sebagai Rafael alias Seiichiro Kuon
Asisten pertama Kanade, si Megane-ouji yang secara mengejutkan pergi dari sisi Kanade dan tiba-tiba muncul di kubu lawan.
5. Nobuyuki Suzuki sebagai Dindon alias Takato Kyogoku
Ini juga salah satu pangeran yang diam-diam bergabung dengan bangsawan. Tapi dia memiliki maksud tertentu dibalik itu.
6. Ayako Tendo
Ibu dari Kouki Tendo. Beliau ini menjadi salahsatu sumber sebab akibat tentang cerita di film ini.
LINK DOWNLOAD
REVIEW
Melihat peran dari Alan Shirahama di versi film yang jauh berbeda dengan perannya saat di serial drama ini memberi pandangan baru pada penonton. Mungkin akan ada yang mengubah pendapatnya tentang sikap positif yang ditampilkan oleh dia di saat menjadi Shintaro dengan perilaku angkuh saat dia menjadi Dori. Tapi menurut saya, dia tetap bisa membawakan perannya dengan akting yang sepadan. Intinya, dia sukses mengundang 'komentar' dari setiap penampilannya. Rasa geli yang diikuti debaran jantung bisa saya rasakan saat melihat kemunculan Alan di sini hahaha.
Untuk si Kanade alias peran yang dimainkan oleh pria kesayangan saya ini, pendapat saya tentang dia masih sama mutlak seperti yang dulu-dulu. Kelakuan bocahnya yang aaaalay ini ingin sekali saya caci maki bahkan saya timpuk wkwk. Tapi saat dalam keadaan serius, aura pangerannya bisa langsung muncul dengan sempurna! Saya tetap salut kok karena dia berani buat ngambil peran macam ini.
Terus, Kepala Sekolah kampret bin naudzubillah amit-amit tingkat dewa ini tetap jadi peran yang paling paling paling bikin perut mual. Nazis tralala doremifasolasido~
Untuk pemain lainnya, sudah terbilang baik. Tapi memang hanya baik saja, saya tidak bisa berpendapat apa-apa lagi. Bingung. Kayak berasa, "Okelah, itu normal kok." ehehe. //reviewmacamapaini//
Jika pada review dalam drama Kizoku Tanjou POL saya menyebutkan bahwa serial ini berbanding terbalik dengan versi drama dan film sebelumnya, kini pada saat dalam versi film Kizoku Kourin, semua unsur yang ada di PRINCE OF LEGEND dari awal mula dramanya itu dijadikan satu dan berkumpul ke dalam film ini. Penonton akan merasakan kembali kelebayan yang berada di cerita yang ditampilkan. Membuat perasaan geli lagi, merinding, bahkan tak ketinggalan untuk menghujat akibat scene-scene yang berlebihan yang ditunjukkan oleh para pemainnya. Namun selain itu, penonton juga akan merasakan kembali hawa-hawa seperti di Kizoku Tanjou yang jalan ceritanya mengarah pada keseriusan. Mengedepankan potongan bumbu-bumbu kehidupan yang ditampilkan lebih mendalam.
Tak bisa ditampik bahwa yang pertama kali ada di pikiran orang-orang mengenai POL ini adalah unsur cerita yang dirasa 'menjijikkan' dalam artian akting dari pemainnya serta adegan cerita yang dibuat terkesan berlebihan. Sehingga menimbulkan banyak komentar yang menyudutkan. Selain itu di sini pun terkenal dengan taburan para pria-pria tampan. Tapi coba deh, jika penonton bisa lebih mengulik lagi pada setiap kisahnya, kita bisa menemukan hal lain yang tak melulu soal kelebayan itu. Baik dari tim pangeran ataupun bangsawan. Film ini menyajikan juga topik mengenai ikatan persahabatan yang tak goyah hanya karena sebuah masalah. Lalu kesetiaan, kebersamaan, juga tanggung jawab yang ikut disertakan. Kemudian penonton bisa merasakan pertaruhan antara pengkhianatan dan kepercayaan. Mana yang akan benar-benar bertahan sampai akhir. Ada satu scene yang bikin baper. Tidak sampai menangis, tapi saya ikut terbawa pada suasananya. Bisa nebak scene manakah itu?
Beberapa alur ada yang tidak disangka. Mungkin belum tepat jika disebut sebagai plot twist, karena bukan hal yang 'wow' sekali. Tapi alur itu bisa membuat penonton jadi berpikir, "Eh? Kok begini?"
Setiap tim pangeran yang telah diperkenalkan jauh sebelumnya pada saat drama pertama, ikut ditampilkan kembali di sini meskipun hanya sebentar dan saling bergiliran. Mereka tetap berjalan pada jalurnya masing-masing tanpa ada perubahan. Seperti Pangeran Sensei yang pesonanya tetap terpancar dengan sempurna serta ketampanannya yang semakin bersinar. Dengan semangat menggebunya ia terus berambisi untuk bisa meraih gelar Pangeran Legendaris generasi selanjutnya.
Lalu, inilah! Kemunculan pangeran yang adegannya membuat saya lebih bersemangat dalam menonton film ini! Kyogoku bersaudara yang secara kompak menunjukkan aksinya lagi. Meskipun saya sudah tahu sih bahwa unsur perkelahian ini hanya akan muncul sekilas, namun itu tetap memberi kepuasan bagi saya! Dan Ryuuu... dia pun takkan pernah tergantikan untuk mendapat gelar sebagai pemeran favorit saya!
Selanjutnya adalah pangeran dari tim OSIS yang lawaknya tetap jadi juara! Ekspresi wajah ajaib yang ditunjukkan oleh si ketua tidak ada yang bisa menandingi. Begitupun dengan sikap berlebihan yang datang dari pengawal setianya. Saya jamin, gabungan dari tingkah mereka berdua akan sukses menggelitik jiwa serta raga dari penonton hahahaha.
Untuk pangeran dari tim Next pun, mereka terus melakukan hobinya yaitu berlatih tari di tempat biasanya. Walau satu anggotanya menghilang, tapi tak menyurutkan semangat karena mereka yakin bahwa itu hanya sementara waktu. Dan terakhir, tim 3B yang langsung ditunjukkan dengan scene ala 'mereka banget' menutup kelengkapan dari tim-tim pangeran. Malahan tim ini menjadi salahsatu petunjuk untuk memecahkan pertanyaan loh. Karena hadirnya kembali semua tim pangeran di sini bukan sekedar hanya untuk menambah keseruan apalagi basa-basi saja. Semuanya pun memiliki keterkaitan yang merujuk pada inti dari cerita di film Kizoku Kourin ini.
Saat masuk ke babak menuju puncak, konflik yang terjadi dapat terselesaikan di sepanjang adegan ini secara bergantian. Pertarungan anggar yang merupakan 'hidup mati' antar dua pemeran utamanya cukup sukses menghibur penonton. Kira-kira siapa yaa yang akan memenangkan? Apakah tim yang kalian dukung? Biar gak penasaran, ayok ditonton.
Sinematografi tetap menjadi yang paling unggul dari project PRINCE OF LEGEND ini. Tempat-tempat yang dijadikan lokasi syuting, barang-barang mewah yang menghiasi, pengambilan gambar, efek, pokoknya semua yang menyangkut keseluruhan itu adalah yang terbaik.
OST di sini hanyalah berisi satu lagu yang dinyanyikan oleh Ryota Katayose berjudul "Possible". Masih lagu yang sama dengan drama sebelumnya. Paling ditambah dengan jingle khas tim bangsawan yang lagunya terdengar geli-geli lucu gitu hihi.
Oh yaa, lumayan banyak kutipan menarik loh dari film ini. Satu yang saya tulis ini adalah sebuah kutipan yang diungkapkan oleh Kanade Suzaku:
"Tidak perlu bertarung, kita hanya perlu bersinar di tempat yang berbeda saja."
|
jadi, pilih mana? Pangeran atau Bangsawan? Kanade atau Dori? |
*******
Sebenarnya belum ada informasi resmi tentang apakah project ini akan ada kelanjutannya atau tidak. Tapi.. dengan melihat pada akhir dari tayangan film ini yang memunculkan tanda tanya, dan bahkan jika diingat-ingat lagi bahwa si tujuan puncaknya pun belum terjawab, maka saya yakin kalau PRINCE OF LEGEND ini masih memiliki umur panjang alias belum selesai! Oleh karena itu, saya pun akan senantiasa untuk menulis lagi review tentang ini di masa yang akan datang hahaha. Doakan saja yaak semoga saya sehat-sehat terus dan dijauhkan dari kemalasan untuk menulis. :D
Sekian.
Terimakasih telah berkunjung~
Wahh...habis itu mereka semua baikan enggak kak..?
ReplyDeleteBeneran mau dikasih tau? Gak seru dong, mending tonton aja hihi
Delete